Hampir sebagian besar waktu, kita habiskan di tempat kerja. Mulai dari pukul 8 sampai setidaknya pukul 4 atau 5 sore. Melihat lamanya durasi kita tinggal di lingkup tempat kerja, tentunya tak heran jika masalah pekerjaan adalah salah satu poin terbesar yang mempengaruhi tingkat stres tubuh.
Benarkah beban pekerjaan atau deadline adalah yang membuat kita merasa stres? Bukan! Kenyataan sesungguhnya, stres yang Anda alami bukan dipicu semata-mata oleh beban pekerjaan atau deadline. Justru dengan beban dan deadline yang Anda miliki, Anda dipacu untuk lebih progresif dan aktif menjalankan pekerjaan.
Benarkah beban pekerjaan atau deadline adalah yang membuat kita merasa stres? Bukan! Kenyataan sesungguhnya, stres yang Anda alami bukan dipicu semata-mata oleh beban pekerjaan atau deadline. Justru dengan beban dan deadline yang Anda miliki, Anda dipacu untuk lebih progresif dan aktif menjalankan pekerjaan.
Jadi siapa dong yang membuat Anda stres? Mereka adalah ketigabelas orang berikut ini:
1. Si Bossy
Apa yang dikatakannya adalah titah, dan ia ingin dihormati bagaikan seorang atasan. Ia ingin semua orang melakukan apa yang diperintahkannya. Dan tentunya ia yang akan mendapatkan pujian dari hasil pekerjaan rekan-rekannya.
2. Si Tukang Gosip
Ini dia nih si tukang gosip, yang selalu rajin menebarkan gosip di mana-mana. Baru saja Anda turun dari sebuah Mercedez Bens, milik paman Anda. Beliau melambai dengan penuh kasih sayang dan berharap Anda bisa mengunjungi istrinya (bibi Anda) yang sedang sakit. Dan kebetulan saat itu si tukang gosip melihatnya, tanpa ada cross check lagi dia langsung menyusun cerita bahwa Anda adalah simpanan om-om kaya yang berbuat curang kepada istrinya dengan memacari Anda. Oh My God!
Well, bagaimanapun juga, si tukang gosip ini selalu ada di manapun Anda bekerja. Tak ada kantor yang bebas dari si tukang gosip.
3. Miss Ring-ring
Kapanpun Anda bertemu dia, dia pasti sedang berasyik masyuk dengan telepon kesayangannya, entah itu adalah kekasihnya, mamanya, temannya atau siapapun juga yang menjadi lawan bicaranya. Dia bukan seorang operator atau customer service, tapi dia selalu terlihat sibuk sendiri dengan telepon genggam yang nyaris tak pernah ia lepaskan.
4. Si tukang fotocopy
Dia bukan seorang helper, malah dia adalah rekan Anda atau seseorang dari divisi lain yang memang selalu rajin mem-'fotocopy' Anda. Yang difotocopy bukanlah berkas-berkas atau surat-surat penting, melainkan gaya berbicara Anda, gaya berbusana Anda, barang-barang yang Anda miliki, atau bahkan dia berusaha mefotocopy pacar Anda!
Awalnya mungkin Anda bangga karena Anda menjadi trendsetter yang layak untuk dijadikan teladan. Namun jika ia maniac mengcopy diri Anda dan malah menganggap Anda tak lebih sempurna darinya, well si tukang fotocopy ini akan menjadi orang yang paling menyebalkan di dunia.
5. Si Nggak Penting
Apapun yang dikatakan dan dibahasnya adalah suatu topik yang tidak penting dan bahkan humornya sama sekali tak lucu. Herannya, ia menganggap dirinya adalah orang penting, yang menyenangkan dan pasti ditunggu orang banyak. Ia akan berjalan mondar mandir di seluruh ruangan dan berusaha mencari perhatian banyak orang yang padahal sudah mulai kesal. Di ruang makan ia akan dengan senang hati bercerita soal masalah pribadinya kepada semua orang, berharap simpati atau tepuk tangan.
5. Speakerman
Suaranya membahana di seluruh ruangan, seolah ia adalah penyanyi seriosa. Bahkan saat Anda ada di lantai 1 dan dia di lantai 3, suaranya masih saja terdengar seolah-olah dia ada di ruangan Anda. Dia tentunya nyaman-nyaman saja dengan suaranya, dan tak pernah merasa ada yang salah dengan dirinya. Sementara Anda sudah membutuhkan sumbat telinga saat ngobrol dengannya.
6. Si Pemalas
Datang terlambat, di tengah pekerjaan dia sering break untuk merokok, ngobrol, tidur-tiduran dan doing nothing! Ya siapa lagi kalau bukan si pemalas. Sebal rasanya melihat tingkahnya yang bak pemilik perusahaan, kerja seadanya dan makan gaji buta. Setiap Anda berpapasan dengannya, ia pasti sedang bersantai ria. Sebenarnya dia datang untuk kerja atau nampang sih?
7. Si tukang pinjam
Jika Anda melirik ke meja kerjanya, semua barang ada di sana. Tapi sayangnya itu bukan barang miliknya, laptop yang berdiri manis di mejanya adalah milik si Ana, sedangkan mug yang digunakan untuk menikmati kopi panas adalah mug baru si Ella, bahkan kopi yang tengah diseduhnya adalah kopi si Aldo. Semua barang yang dipakainya nyaris semua milik orang lain. Jadi timbul pertanyaan, apakah undies yang dikenakannya saat ini juga hasil ia meminjam?
8. Si usil
Ia sangat hobby membuat kejutan tak penting di kantor, bukan kejutan sih, tepatnya adalah keusilan. Terkadang ia akan bersembunyi di balik pot dan mengejutkan orang yang lewat. Terkadang ia pura-pura pingsan dan tak bisa bernafas. Atau menyembunyikan handphone di dalam box tissue. Kekanakan, sekaligus usil dan nggak penting ya!
9. Si Pemarah
Anda mungkin ingat tokoh Kapten Haddock dalam komik dan film kartun petualangan TINTIN yang demen mengumpat dan fakir senyum. Ya, ia adalah si pemarah yang sebentar-sebentar mengeluh dan jarang terlihat bahagia. Bahkan saat ia tersenyum terkadang tak tersirat kebahagiaan dalam wajahnya. Jutek dan malah membuat kita tidak bersemangat dalam bekerja. Mungkin aura pemarahnya menyihir seluruh ruangan menjadi gelap dan spooky ya.
10. Si burung Nuri
Sepanjang hari ia bersiul tiada henti, katanya sih ia lebih bersemangat kerja apabila ada musik yang menemani. Jika tak ada musik, maka ia akan bersiul atau menyanyi. Ya, bagi dia sih hal itu menyenangkan, tetapi tak semua orang bisa konsentrasi bekerja saat mendengar musik atau siulan. Malah kebanyakan menjadi sulit konsentrasi dan tak bisa fokus.
11. Si Jablai
Entah karena ia adalah seorang yang berharap mendapat pasangan, atau memang dia genit, sehingga ia hobby sekali menyentuh lawan bicaranya. Memang sih 5 detik sentuhan lebih berarti daripada 5 menit ucapan, namun tak semua orang harus disentuh bukan? Dan sudah jelas jika tak semua orang suka disentuh saat berbicara dengan orang lain.
12. Si tukang makan
Bukan tumpukan berkas yang ada di mejanya, melainkan aneka camilan, mulai dari roti, cake, kacang, dan aneka snack lainnya. Dan setiap waktu Anda melirik ke mejanya, ia sedang sibuk menikmati salah satu dari makanan yang ia bawa sebagai bekal. Well, mungkin dia harus beralih profesi sebagai food taster.
13. BB-man
Apa sih BB itu? Itu lho, bau tak sedap yang dihasilkan tubuh karena produksi keringat berlebihan. Nah yang ini seringkali kita temui di lingkup kerja kita. Dan terkadang mereka justru tidak sadar dengan bau badan mereka, sementara kita sudah dibuat mabuk dan pusing menghirup bau badan yang tak sedap tersebut. Mau didiamkan kita yang akhirnya menderita, tapi ditegurpun takutnya kita yang malah disalahkan.
Datang terlambat, di tengah pekerjaan dia sering break untuk merokok, ngobrol, tidur-tiduran dan doing nothing! Ya siapa lagi kalau bukan si pemalas. Sebal rasanya melihat tingkahnya yang bak pemilik perusahaan, kerja seadanya dan makan gaji buta. Setiap Anda berpapasan dengannya, ia pasti sedang bersantai ria. Sebenarnya dia datang untuk kerja atau nampang sih?
7. Si tukang pinjam
Jika Anda melirik ke meja kerjanya, semua barang ada di sana. Tapi sayangnya itu bukan barang miliknya, laptop yang berdiri manis di mejanya adalah milik si Ana, sedangkan mug yang digunakan untuk menikmati kopi panas adalah mug baru si Ella, bahkan kopi yang tengah diseduhnya adalah kopi si Aldo. Semua barang yang dipakainya nyaris semua milik orang lain. Jadi timbul pertanyaan, apakah undies yang dikenakannya saat ini juga hasil ia meminjam?
8. Si usil
Ia sangat hobby membuat kejutan tak penting di kantor, bukan kejutan sih, tepatnya adalah keusilan. Terkadang ia akan bersembunyi di balik pot dan mengejutkan orang yang lewat. Terkadang ia pura-pura pingsan dan tak bisa bernafas. Atau menyembunyikan handphone di dalam box tissue. Kekanakan, sekaligus usil dan nggak penting ya!
9. Si Pemarah
Anda mungkin ingat tokoh Kapten Haddock dalam komik dan film kartun petualangan TINTIN yang demen mengumpat dan fakir senyum. Ya, ia adalah si pemarah yang sebentar-sebentar mengeluh dan jarang terlihat bahagia. Bahkan saat ia tersenyum terkadang tak tersirat kebahagiaan dalam wajahnya. Jutek dan malah membuat kita tidak bersemangat dalam bekerja. Mungkin aura pemarahnya menyihir seluruh ruangan menjadi gelap dan spooky ya.
10. Si burung Nuri
Sepanjang hari ia bersiul tiada henti, katanya sih ia lebih bersemangat kerja apabila ada musik yang menemani. Jika tak ada musik, maka ia akan bersiul atau menyanyi. Ya, bagi dia sih hal itu menyenangkan, tetapi tak semua orang bisa konsentrasi bekerja saat mendengar musik atau siulan. Malah kebanyakan menjadi sulit konsentrasi dan tak bisa fokus.
11. Si Jablai
Entah karena ia adalah seorang yang berharap mendapat pasangan, atau memang dia genit, sehingga ia hobby sekali menyentuh lawan bicaranya. Memang sih 5 detik sentuhan lebih berarti daripada 5 menit ucapan, namun tak semua orang harus disentuh bukan? Dan sudah jelas jika tak semua orang suka disentuh saat berbicara dengan orang lain.
12. Si tukang makan
Bukan tumpukan berkas yang ada di mejanya, melainkan aneka camilan, mulai dari roti, cake, kacang, dan aneka snack lainnya. Dan setiap waktu Anda melirik ke mejanya, ia sedang sibuk menikmati salah satu dari makanan yang ia bawa sebagai bekal. Well, mungkin dia harus beralih profesi sebagai food taster.
13. BB-man
Apa sih BB itu? Itu lho, bau tak sedap yang dihasilkan tubuh karena produksi keringat berlebihan. Nah yang ini seringkali kita temui di lingkup kerja kita. Dan terkadang mereka justru tidak sadar dengan bau badan mereka, sementara kita sudah dibuat mabuk dan pusing menghirup bau badan yang tak sedap tersebut. Mau didiamkan kita yang akhirnya menderita, tapi ditegurpun takutnya kita yang malah disalahkan.
Kabar buruknya, hampir setiap tempat kerja selalu memiliki beberapa di antara orang menyebalkan tersebut. Namun tentunya Anda tak boleh emosi dalam menghadapi mereka. Tanggapi saja seperlunya dan hadapi dengan lapang dada. Jika memang mereka terlanjur menjengkelkan dan mengganggu, tak ada salahnya kok Anda menegur mereka.
0 ^ KoMenTaR ^:
Posting Komentar
Silahkan komentar teman" jika ada kritik maupun saran, terima kasih ya :)