Mana yang lebih dipercaya orang: bahasa tubuh atau ucapan lisan? Ya, bahasa tubuh! Posisi dan gerak tubuh, perubahan mimik muka, cara duduk,
perubahan-perubahan warna telinga atau kulit—semua itu umumnya dianggap lebih jujur menyampaikan “isi hati” orang daripada ucapan lisan. Jadi, memahami bahasa tubuh sangat penting untuk membaca pikiran orang, menangkap “pesan tersembunyi” di balik kata-kata.
Tetapi, membaca pikiran melalui bahasa tubuh tidak semudah yang dibayangkan orang. Dibutuhkan keuletan dan kejelian dalam berlatih, sehingga sinyal-sinyal berbagai bagian tubuh dapat kita tafsirkan secara tepat. Membaca Pikiran Lewat Bahasa Tubuh akan menawarkan trik membaca pikiran atau cara membaca pikiran agar Anda menguasai bahasa tubuh.
Kiat-kiat itu antara lain:
- Menemukan kesan (impresi) pada pertemuan pertama.
- Mengenali ekpresi kebohongan
- Mengenali ketertarikan atau ketidaktertarikan orang
- Menghindari penolakan yang tak dikatakan
- Mengendalikan kemarahan yang disembunyikan
- Mengenali dan menjinakkan orang yang sok berkuasa.
- Mengenali orang yang sedih, kecewa, ataupun stres.
- Memaknai gerak tubuh lawan bicara.
- Mengenal perbedaan-perbedaan bahasa tubuh yang berlaku di berbagai negeri.
Jadi sekali lagi perlu dilatih cara membaca pikiran atau trik membaca pikiran
orang tersebut.
1 ^ KoMenTaR ^:
Untuk baca referensi silang, silakan pelajari apa yang saya tulis dalam artikel Membaca Sinyal Ketertarikan. Semoga membantu.
Salam kenal.
Lex dePraxis
Posting Komentar
Silahkan komentar teman" jika ada kritik maupun saran, terima kasih ya :)